Polisi Janji Usut Kematian Bagus yang Jatuh dari Metro Mini

Jakarta - Bagus Budiwibowo (41), karyawan Telkom meninggal dunia usai jatuh dari Metro Mini 640 jurusan Pasar Minggu-Tanah Abang, di Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat. Polisi kini tengah mengusut penyebab meninggalnya Bagus.

Sejak awal, Bagus Budiwibowo dikabarkan meninggal dunia karena didorong oleh pelaku kejahatan dari dalam Metro Mini, Kamis (11/2) sekitar pukul 17.30 WIB. Lokasi jatuhnya Btepat berada di depan Kantor Kementerian Agama, Jl MH Thamrin. Hal ini sesuai dengan pengakuan kernet bus kepada pihak rumah sakit.

Menurut kernet yang diketahui bernama Hendar itu, Bagus dimintai ponsel oleh para perampok. Namun saat ponsel sudah diserahkan, belum jelas bagaimana pemicunya, Bagus jatuh dari Metro Mini dan kepalanya membentur aspal.

Bagus kemudian sempat dirawat di rumah sakit. Namun, ayah dua anak itu akhirnya meninggal pada Sabtu (13/2) sekitar pukul 17.45 WIB.

Salah seorang pembaca detikcom, Gunawan, sempat mengabadikan peristiwa jatuhnya Bagus Budi dari Metro Mini 640 tersebut. Dari foto yang dikirimkan Gunawan ke detikcom, Minggu (14/2), terlihat Bagus telah terjatuh di aspal bawah trotoar dan ditolong oleh beberapa warga. Di foto itu juga terlihat seseorang berseragam Dinas Perhubungan DKI yang mencoba menolong.

Setelah mengabadikan momen itu, Gunawan langsung menguploadnya ke akun Instagram miliknya, @goenszaga.

"Ini Pak saya kirimkan foto kejadian pencopet yang menjatuhkan almarhum Agus. Saya sudah posting ke Instagram saya pas saat kejadian," tulis Gunawan dalam email kepada detikcom.

Polisi telah mendapatkan laporan mengenai kejadian ini. Sopir dan kernet Metro Mini 640 itu pun telah diperiksa. Namun, kepada polisi sopir dan kernet ini mengaku telah berbohong dan mengarang cerita soal jatuhnya Bagus dari bus itu.

"Keterangan ini masih kami dalami. Hasil penyelidikan akan kami sampaikan ke publik. Apakah betul kejahatan jalanan di angkutan umum atau sebaliknya. Kalau ternyata kecelakaan karena yang bersangkutan jatuh, karena saat turun bus masih berjalan, juga akan kami sampaikan ke publik, Karena malam ini terakhir infonya ternyata sopir dan kernet mengakui mengarang cerita itu ke rekan korban di rumah sakit. Kepada Polantas Unit Jakpus, masih ceritanya didorong oleh pelaku kejahatan, tapi di Polda Metro Jaya ceritanya berbeda," jelas Krishna.

Sementara itu, sopir Metro Mini Mohammad Sasih mengaku ada 6 orang di dalam bus saat kejadian itu. Namun hingga kini belum diketahui apakah penumpang lain di bus itu telah diperiksa polisi sebagai saksi atau belum.

"Di dalam bus waktu itu ada 6 orang," kata Sasih di Mapolda Metro Jaya, Minggu (14/2) malam.

sumber:http://news.detik.com/berita/3141833/polisi-janji-usut-kematian-bagus-yang-jatuh-dari-metro-mini